Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2017

NAMA ANGGOTA KELOMPOK A :

Adinda Apriliani N     (01)  Firda Anistasya R.M    (11) M. Dzacky Danial         (19) M. Ivan Ardiansyah     (20) Putri Pramelya W        (25) Ririn Wahyuningtyas  (26) Riska Ayu O                  (27)

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr.Wb Segala puji bagi Tuhan yang telah menolong hamba-Nya dengan penuh kemudahan menyelesaikan blog yang berisi tentang Sistem Informasi Geografi Fisik (Lingkungan Alam). Tanpa pertolongan-Nya mungkin blog sederhana ini tidak akan sanggup tampil dengan baik.  Blog ini dibuat agar pengunjung dapat menambah informasi atau pengetahuan. Blog ini kami sajikan berdasarkan pengamatan dari berbagai sumber.  Kami kelompok A yang beranggota : 1. Adinda Apriliani Nur (01) 2. Firda Anistasya R.M (11) 3. M. Dzacky Danial (19) 4. M. Ivan Ardiansyah (20) 5. Putri Pramelya W (25) 6. Ririn W (26) 7. Riska Ayu O (27) Semoga blog yang berisikan tentang Sistem Informasi Geografi Fisik (Lingkungan Alam) ini dapat membantu sobat blogger sekalian dalam berbagai hal. Walaupun blog ini mungkin kurang sempurna tetapi memiliki detail yang cukup jelas bagi pengunjung. Kami mengucapkan terima kasih kepada Pak Said Busiri yang telah membimbing kami dalam mengerjakan

METEOROLOGI

Gambar
PENGERTIAN Meteorologi Meteorologi  adalah ilmu yang mempelajari atmosfer, khususnya bagian bawah, di mana gejala cuaca dan iklim terjadi (Prawirowardoyo, 1996). Sedangkan menurut Petterssen (1958) meteorologi adalah studi tentang proses dan keadaan atmosfer. Pengertian Meteorologi  merupakan ilmu pengetahuan yang mengkaji atmosfer dan gejala-gejala perubahan kondisinya, termasuk perubahan panas, suhu, kandungan uap air, inti pembuat hujan, tekanan udara, dan kondisi atmosfer lainnya yang dapat dipakai sebagai bahan pembuat prakiraan cuaca. Meteorologi berasal dari kata meteorologica, yakni judul buku yang dibuat Aristoteles, seorang ahli filsafat Yunani Kuno. Dalam buku itu, Aristoteles menulis tentang pengamatan cuaca. Saat ini, ahli-ahli meterorologi sebagian besar bekerja sebagai pengamat cuaca di badan meteorologi. Selain prakiraan, mereka juga membuat peta-peta cuaca. Para ahii mengamati cuaca dengan menggunakan berbagai alat, termasuk higrometer, barometer, balon udara,

KLIMATOLOGI (IKLIM)

Gambar
KLIMATOLOGI A. Bidang Telekomunikasi Penerapan klimatologi dalam bidang telekomunikasi dapat dijumpai pada pemanfaatan arus angin untuk mempermudah komunikasi antar daerah dengan menggunakan teknologi telepon angin. Selain itu, penerapan klimatologi dalam bidang telekomunikasi dapat dilihat pada pemanfaatan lapisan ionosfer. Lapisan ionosfer merupakan salah satu lapisan atmosfer yang mengandung partikel-partikel ionisasi sehingga lapisan ini bermuatan listrik. Lapisan ionosfer dimanfaatkan untuk saluran siaran radio dan televisi agar dapat di dengar dan dilihat dimana saja. B. Bidang Pariwisata Penerapan klimatologi dalam bidang pariwisata berhubungan dengan musim liburan. Orang akan menyesuaikan liburannya berdasarkan musim yang terjadi, contohnya musim panas merupakan waktu yang tepat untuk liburan ke pantai atau ke gunung untuk camping. Selain itu, kegiatan surfing sangat dipengaruhi oleh kondisi angin dan ombak yang ada di pantai tersebut. C. Bidang Perdaga

HIDROLOGI

Gambar
PENGERTIAN HIDROLOGI HIDROLOGI    Distribusi air di permukaan bumi             Hidrosfer adalah seluruh lapisan air yang ada pada planet bumi yang mencakup 2/3 permukaan bumi, tetapi massanya hanya sebagian kecil dari massa total bumi. Osean ( samudra) mencakup bedian permukaan lebih besar dibandingkan dengan luas daratan mencakup luas permukaan 39,3% dan osean 60.7% sedangkan dibelahan bumi selatan daratan mencakup luas permukaan 19,1% dan osean 80,9%.             Air adalah bahan yang dapat ditemui pada bumi dalam ketiga fasa (wujud) yaitu pada (es), cair, dan gas (uap air). Dalam bentuk padat air berada dalam atmosfer dalam bentuk salju, dan sebagai kristal atau batu es (hail stone) didalam awan. Es tampak pada bumi dalam bentuk ladang salju, air beku dalam tanah atau sebagai glasier (es) di pegunungan yang tinggi. Es juga tampak sebagai gunung es (icebergs) di samudra dan sebagai air beku didanau. Es berinteraksi dengan bumi padat, laut, dan udara. Dalam bentuk g

OCEANOGRAFI (KELAUTAN)

Gambar
OSEONAGRAFI Oseanografi (gabungan kata Yunani ὠκεανός yang berarti "samudra" dan γράφω yang berarti "menulis"), juga disebut oseanologi atau ilmu kelautan, adalah cabang ilmu Bumi yang mempelajari samudra atau lautan. Ilmu ini mencakup berbagai topik seperti organisme laut dan dinamika ekosistem; arus samudra, gelombang, dan dinamika cairan geofisika; tektonik lempeng dan geologi dasar laut, dan arus berbagai zat kimia dan fisika di dalam lautan dan perbatasannya. Topik-topik yang beragam ini menggambarkan berbagai macam disiplin ilmu yang digabungkan para oseanograf untuk memperdalam pengetahuan akan lautan dunia dan memahami proses di dalamnya, yaitu astronomi, biologi, kimia, klimatologi, geografi, geologi, hidrologi, meteorologi, dan fisika. Paleoseanografi mempelajari sejarah lautan dalam artian sejarah geologinya. Ilmu yang mempelajari lautan terhubung dengan pemahaman terhadap perubahan iklim global, potensi pemanasan global dan masalah biosfer terka

HIDROGRAFI

Gambar
HIDROGRAFI Hidrografi (atau geodesi kelautan menurut pandangan awam) adalah ilmu tentang pemetaan laut dan pesisir. Hidrografi menurut International Hydrographic Organization (IHO) adalah ilmu tentang pengukuran dan penggambaran parameter-parameter yang diperlukan untuk menjelaskan sifat-sifat dan konfigurasi dasar laut secara tepat, hubungan geografisnya dengan daratan, serta karakteristik-karakteristik dan dinamika-dinamika lautan. Secara etimologi, Hidrografi berasal dari bahasa Yunani yang terdiri dari kata “hidro” yang berarti air dan “grafi” yang berarti menulis, hidrografi artinya gambaran permukaan bumi yang digenangi air. Survey hidrografi  Menurut Sekelompok Ahli dari PBB tahun 1979 Hidrografi adalah suatu ilmu yang melakukan pengukuran, menguraikan, dan mengembangkan tentang : 1. Sifat-sifat dan Konfigurasi dasar laut yang dihasilkan oleh kegiatan survey bathimetrik, geologi dan geofisika. 2. Hubungan geografis ( antara laut, perairan) dengan daratan te

GEOMORFOLOGI

Gambar
A. Pengertian Geomorfologi Geomorfologi adalah ilmu yang mempelajari tentang bentuk permukaan bumi dan perubahan-perubahan yang terjadi pada bumi itu sendiri. Geomorfologi biasanya diterjemahkan sebagai ilmu bentang alam. Mula-mula orang memakai kata fisiografi untuk ilmu yang mempelajari tetang ilmu bumi ini, hal ini dibuktikan pada orang-orang di Eropa menyebut fisiografi sebagai ilmu yang mempelajari rangkuman tentang iklim, meteorologi, oceanografi, dan geografi. Akan tetapi orang, terutama di Amerika, tidak begitu sependapat untuk memakai kata ini dalam bidang ilmu yang hanya mempelajari ilmu bumi saja dan lebih erat hubungannya dengan geologi. Mereka lebih cenderung untuk memakai kata geomorfologi. B. Konsep dasar Geomorfologi 10 Konsep dasar geomorfologi yang berada dalam buku Principles of Geomorphology adalah: Proses-proses fisik dan hukumnya yang terjadi saat ini berlangsung selama waktu geologi, Struktur geologi merupakan faktor pengontrol yang dominan dalam evolusi b

ILMU TANAH

Gambar
ILMU TANAH Jenis - jenis tanah : Ilmu tanah adalah pengkajian terhadap tanah sebagai sumber daya alam. Dalam ilmu ini dipelajari berbagai aspek tentang tanah, seperti pembentukan, klasifikasi, pemetaan, berbagai karakteristik fisik, kimiawi, biologis, kesuburannya, sekaligus mengenai pemanfaatan dan pengelolaannya. Tanah adalah lapisan yang menyeliputi bumi antara litosfer (batuan yang membentuk kerak bumi) dan atmosfer. Tanah menjadi tempat tumbuh tumbuhan dan mendukung kehidupan hewan dan manusia. Ilmu tanah dipelajari oleh berbagai bidang ilmu pengetahuan, seperti ilmu-ilmu keteknikan (rekayasa), agronomi/pertanian, kimia, geologi, geografi, ekologi, biologi (termasuk cabang-cabangnya), ilmu sanitasi, arkeologi, dan perencanaan wilayah. Akibat banyaknya pendekatan untuk mengkaji tanah, ilmu tanah bersifat multidisiplin dan memiliki sisi ilmu murni maupun ilmu terapan. Ilmu tanah dibagi menjadi dua cabang utama: pedologi dan edafologi. Pedologi mempelajari tanah sebagai

GEOGRAFI TANAH

Gambar
PENGERTIAN TANAH, PROSES dan FAKTOR PEMBENTUKAN TANAH, GEOGRAFI TANAH (RUANG LINGKUP GEOGRAFI TANAH, dan LAHAN A.    PENGERTIAN TANAH            Definisi dan pengertian dari tanah adalah kumpulan tubuh alam yang menduduki sebagian besar daratan planet bumi, yang mampu menumbuhkan tanaman dan sebagai tempat mahluk hidup lainnya dalam melangsungkan kehidupannya.  Selain itu, tanah adalah hasil dari pelapukan batuan yang disebabkan oleh faktor lingkungan. Faktor lingkungan yang menyebabkan pelapukan tanah antara lain cuaca, suhu, dan tekanan udara. Selain itu kegiatan yang dilakukan makhluk hidup juga dapat menyebabkan pelapukan batuan yang menjadi tanah yang di dalamnya mengandung unsur-unsur hara, arang dan sebagainya. Adapun definisi-definisi tanah dari beberapa ahli sebagai berikut: 1.      Sitanala Arsyad (1989) tanah adalah suatu benda alami heterogen yang terdiri atas komponen-komponen padat, cair, dan gas dan mempunyai sifat dan peril